Close

Ketegangan Thailand Kamboja Memanas Situasi di Perbatasan

Ketegangan Thailand Kamboja Memanas Situasi di Perbatasan
  • PublishedDesember 10, 2025

Militer Mana yang Lebih Kuat, Kamboja atau Thailand? Perbandingan Militer dan Ekonomi yang Mendetail
akamsphonelink-qrc- Dalam beberapa minggu terakhir, hubungan antara Thailand dan Kamboja kembali menjadi sorotan setelah muncul peningkatan ketegangan di wilayah perbatasan. Meski belum ada pernyataan resmi mengenai “perang”, situasi di lapangan menunjukkan adanya gesekan yang memicu kekhawatiran masyarakat di kedua negara.

1. Latar Belakang Ketegangan Thailand–Kamboja

Konflik di perbatasan Thailand dan Kamboja sebenarnya bukan hal baru. Inti masalahnya berakar pada sengketa wilayah sekitar Kuil Preah Vihear, situs bersejarah yang terletak di perbatasan kedua negara.

Pada tahun 1962, Mahkamah Internasional (ICJ) memutuskan bahwa kuil tersebut berada di wilayah Kamboja. Namun, area di sekelilingnya tetap menjadi sengketa, sehingga gesekan antar militer pernah terjadi beberapa kali, termasuk insiden baku tembak tahun 2008–2011.
Wisata Pribadi Temple of Preah Vihear, Siem Reap, Kamboja - Klook Indonesia

2. Pemicu Ketegangan Terbaru

Ketegangan kembali meningkat setelah laporan mengenai:

• Penempatan pasukan tambahan

Beberapa sumber lokal menyebutkan adanya peningkatan pergerakan militer di kedua sisi perbatasan.

• Perselisihan soal batas wilayah

Beberapa titik penanda batas dianggap bergeser atau tidak akurat, menimbulkan perdebatan antara tim patroli kedua negara.

• Ketidaksepakatan perjanjian lama

Thailand menyatakan masih ada dua poin dalam perjanjian yang sulit diselesaikan, meski Kamboja sudah mulai menarik sebagian peralatan berat dari area konflik.

3. Upaya Diplomasi: Perjanjian Perdamaian di Kuala Lumpur

Kamboja dan Thailand Sepakati Perdamaian, Trump Jadi Saksi Penandatanganan Kuala Lumpur Peace Accord
Pada 26 Oktober, perwakilan Thailand dan Kamboja bertemu di Kuala Lumpur, Malaysia, dan menandatangani perjanjian perdamaian untuk meredakan ketegangan di perbatasan.

Poin penting perjanjian tersebut:

1. Penarikan senjata berat dari area Preah Vihear

Kamboja telah mulai menarik sebagian alutsista berat dari lokasi sengketa. Langkah ini telah di konfirmasi oleh tim pengamat ASEAN.

2. Pembentukan tim bersama untuk verifikasi batas

Kedua negara sepakat mempercepat pemeriksaan ulang tanda batas dan peta resmi.

3. Komitmen tidak melakukan agresi

Kedua pihak berjanji menjaga stabilitas dan menghindari tindakan militer yang memprovokasi.

4. Komunikasi militer langsung

Dibuat jalur komunikasi darurat antar komandan perbatasan untuk mencegah salah paham.

 

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *